Alasan Kominfo Blokir Tik Tok



[ad_1]

Jakarta, CNN Indonesia – Menteri Komunikasi in Informatika Rudiantara menyatakan alasan Kominfo memblokir aplikasi Tok Tik adalah karena terdapat banyak konten negative di platform tersebut.

"Banyak kontennya yang negative, terutama bagi anak-anak," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Selasa (3/6).

"Ada yang tidak senonoh, tidak mendidik, pokoknya tidak pantas untuk anak-anak."



Rudiantara mengaku telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPA) dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), mengingat banyak pengguna aplikasi Tok Tok adalah anak-anak.

Selama sebulan terakhir, Kemenkominfo telah mengawasi Tik Tok dan lakdan laporan dari masyarakat sebanyak 2.853 laporan.

Di samping itu, terdapat juga sejumlah petisi di situs change.org yang meminta Kemenkominfo untuk memblokir Tik Tok. Menurut pantauan CNNIndonesia.com sekitar pukul 18.00 WIB, salah satu petisi memiliki sekitar 124 ribu pendukung, dan masih terus bertambah

Lebih lanjut, Rudiantara mengatakan Kominfo melakukan yang serupa hangangatan yang perang dilakukan terhadap platform Bigo.

"Waktu itu Bigo merespons cepat Ada sekitar 40 orang yang membersihkan konten Bigo untuk Indonesia sampai sekarang, makanya dibuka lagi, "ujarnya.

I menyebut, jika Tik Tok membersihkan konten dan menjamin untuk terus menjaga kebersihan kontennya, maka Kemenkominfo bisa kembali membuka aksesnya of Indonesia.

Hingga saat ini, Kemenkominfo mengklaim belum mendapat tanggapan dari pihak Tik Tok terkait pemblokiran ini. (age)

[ad_2]
Source link