[ad_1]
JAKARTA, KOMPAS.com – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, HS, terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi membantah telah melakukan pembunuhan.
Korban yang adalah satu keluarga Diperum Nainggolan (38) ditemukan tewas di rumahnya, Jalan Bojong Nangka II, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (12/11/2018) pagi.
“Yang bersangkutan masih mengelak, artinya bahwa dia mengaku tidak lakukan apa-apa. Tapi ini penyidik yang akan dalami,” ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (15/11/2018).
Baca juga: Polisi Selidiki Luka di Tangan Terduga Pembunuh Keluarga di Bekasi
Kepada polisi, HS mengaku tengah berada di kosnya yang berada di daerah Cikarang saat pembunuhan terjadi.
HS diamankan di kaki Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat saat akan melakukan pendakian pada Rabu (14/11/2018) malam.
Ia diamankan karena berdasarkan penyelidikan polisi, HS lah yang mengemudikan mobil Nissan X-Trail yang raib dari kediaman korban usai pembunuhan terjadi.
Dari tangan HS, polisi menemukan sejumlah barang bukti, salah satunya kunci mobil Nissan X-Trail tersebut.
Baca juga: Terduga Pembunuh Keluarga di Bekasi Masih Saudara Korban
Polisi juga menemukan bercak-bercak darah di mobil X-Trail yang terparkir di garasi kos dan di celana hitam milik HS.
“Kami tunggu hasil labfor darah yang di mobil, darah yang ada di tempat kos dan darah yang ada di TKP. Apakah ada kesamaan atau tidak,” ujar Argo.
“Yang terpenting kami sudah mengamankan 1 orang yang diduga pelaku berinisial HS. Kami belum dapat sampaikan motifnya karena kami belum mendapatkan (hasil pemeriksaan). Kita tunggu kerja penyidik,” lanjut Argo.
Hingga saat ini HS masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Metro Jaya.
[ad_2]
Source link