[ad_1]
Jakarta, CNN Indonesia – Kecelakaan helikopter terjadi di kawasan Stadion King Power usai laga Leicester City law West Ham United dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (27/10).
Dikutip dari Sky News, kecelakaan terjadi beberapa saat setelah duel Leicester law West Ham selesai. Suara keras terdengar sebelum seksum saksi mata melihat helikopter bergerak tak beraturan dan meledak kawasan parkir staff, sekitar 182 meter dari stadion.
Belum diketahui kepastian penumpang yang ada dalam helikopter tersebut, termasuk blood pemilik klub Leicester asal Thailand, Vichai Srivaddhanaprabha. Namun menurut sumber, Aiyawatt Srivaddhanaprabha yang merupakan anak dari Vichai dan Direktur Sepak Bola Leicester John Rudkin dipastikan tidak ada dalam helikopter tersebut.
 Keberadaan Vichai Srivaddhanaprabha Masih Belum Bisa Dipastikan. (REUTERS / Darren Staples) |
Suporter yang masih ada di kawasan stadion langsung berlarian begitu melihat helikopter kehilangan kendali. Bus West Ham dikabarkan sudah meninggalkan stadion namun sejumlah pemain Leicester masih ada di dalam stadion.
"Sekitar pukul 8.30 malam, saksi mata berkata pada saya bahwa mereka melihat helikopter mulai lepas landas dan beberapa detik kemudian terlihat seperti kehilangan kendali."
"Sepertinya ada masalah dengan bagian belakang yang membuat helikopter berputar tak terkendali dan kemudian menabrak kawasan mobil parkir, hanya beberapa meter dari lapangan (tempat lepas landas) sebelum akhirnya berubah menjadi kobaran api (karena terjatuh," kata reporter Sky Sports News bernama Rob Dorsett dalam laporannya. (Ptr)
[ad_2]
Source link
