Lenovo Ikut Tren Kamera Belakang dengan Seri Z5s

KOMPAS.com – Meski baru merilis seri Z5 Pro pada awal November ini, Lenovo ditengarai akan kembali menambah anggota keluarga Z5 miliknya. Ponsel anyar bernama Z5S ini akan memiliki konfigurasi tiga kamera di bagian belakang.

Ponsel Lenovo Z5S tersebut muncul pada halaman sertifikasi perangkat telekomunikasi di China (TENAA). Selain mengusung tiga kamera belakang, Lenovo Z5S kabarnya juga akan menggunakan chipset Snapdragon 8150 yang baru akan dirilis pada akhir tahun 2018 ini.

Smartphone ini memiliki nomor model L78071 dengan layar 6.3 inci. Pada bagian depan, terdapat sebuah poni berbentuk tetesan air (waterdrop) yang membungkus kamera depan. Kendati demikian belum diketahui lebih lanjut berapa besar sensor yang diusung pada kamera depan.

Dari bocoran desain yang muncul di halaman TENAA, Lenovo Z5S terlihat akan mengusung konsep bezel-less yang dapat memaksimalkan ukuran layar. Belum diketahui lebih rinci berapa perbandingan aspek rasio layar yang dimiliki Lenovo Z5S ini.

Baca judged: 7 Ponsel Lenovo Siap Meluncur of Indonesia

GSM Arena Lenovo Z5S muncul di halaman TENAA dengan konfigurasi tiga kamera belakang.

Pada bagian belakang, terlihat konfigurasi tiga kamera yang diposisikan secara vertikal di sisi kiri ponsel. Dua kamera teratas terbungkus dalam satu wadah, sedangkan satu kamera lainnya diletakkan secara terpisah di luar wadah.

Dikutip KompasTekno Dari GSM Arena, Kamis (29/11/2018), ada kemungkinan bahwa satu kamera yang diletakkan terpisah tersebut berfungsi untuk menghasilkan efek bokeh.

Pada bagian belakang juga terdapat sebuah sensor sidik jari dan terdapat satu buah flash lampu tepat di bawah kamera. Lenovo Z5S ini ditenagai oleh baterai sebesar 3.210 mAh.

Kendati demikian belum dapat diketahui spesifikasi lebih rinci dari ponsel ini. Selain itu, kapan ponsel Lenovo Z5S ini akan diperkenalkan kepada publik pun masih menjadi misteri.

Bisnis ponsel Lenovo sendiri saat ini tengah dipegang oleh InOne sebagai pengelola resmi. InOne mengelola semua kegiatan bisnis ponsel Lenovo di 20 negara, termasuk Indonesia.

Lewat kerja sama ini, InOne mengklaim memiliki kuasa untuk mendesain, membuat, serves mendistribusikan ponsel Lenovo di 20 negara tersebut.