[ad_1]
"Kami tidak bisa mengikuti harga beli sawit sesuai dengan ketetapan tim pemerintah provinsi karena bisa mengancam keberadaan perusahaan dan akhirnya perusahaan bisa tutup," kata Kepala Humas PT Daria Dharma Pratama (DDP) Samirana kepada bupati setempat di Mukomuko, Sabtu (21/7
Bupati Mukomuko Choirul Huda mengumpulkan seluruh pimpinan perusahaan kelapa sawit terkait rendahnya harga beli tandan buah segar kelapa sawit di daerah itu.
Perusahaan kelapa sawit di daerah itu keberatan membeli sawit sesuai dengan harga ketetapan karena sulitnya mereka menjual minyak mentah kelapa sawit atau CPO, rendahnya kualitas buah petani sehingga berimbas kepada hasil produksi p abrik CPO dan kapasitas tangki timbun di pabrik penuh
Ada sejumlah perusahasan terhitung sejak tanggal 19 Juli 2018 hingga awal Agustus mendatang tidak menjual CPO. Kemungkinan besar harga beli TBS kelapa sawit akan kembali mengalami penurunan
"Informasi yang saya peroleh dari pimpinan, hingga awal bulan Agustus mendatang, perusahaan tidak menjual minyak CPO Sehingga bahan mentah yang ada masih tersimpan di tangki timbun," kata Staf Marketing PT SSJA Jeri
Kendati demikian, ia menyatakan, perusahaannya tetap membeli TBS kelapa sawit milik petani. Hanya saja harga beli TBS kelapa sawit diperkirakan akan kembali mengalami penurunan
Bupati Mukomuko Bupati Mukomuko, Choirul Huda minta seluruh perusahaan kelapa sawit di daerah pabrik di daerah untuk membeli TBS kelapa sawit sauai dengan aturan yang ada.
"Saya minta ikuti aturan yang ada Ini bukan penekanan atau lainnya Melainkan mengikuti aturan dan prosedur yang berlaku, ujarnya
menyatakan, jangan sampai penurunan harga TBS kelapa sawit di daerah itu mengganggu perekonomian masyarakat di daerah itu dan berdampak pada seluruh perputaran perekonomian
Jika perusahaan mempunyai alasan kuat terkait rendahnya harga sawit, sampaikan kepada pemerintah provinsi pada saat penetapan harga TBS kelapa sawit tambahnya.
Baca judged: Semua pabrik CPO from Mukomuko melanggar aturan
Baca judged: Kementerian ESDM sarankan PLN gunakan minyak sawit
(KR-FTO / T007)
Pewarta: Ferri Aryanto
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018
[ad_2]
Source link