[ad_1]
TRIBUNNEWS.COM – Indosat Ooredoo akhirnya menunjuk utktur utama barunya yaitu Chris Kanter menggantikan Joy Wahjudi.
Penggantian said tersebut dilakukan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung of Jakarta, Rabu (17/10/2018), dengan mengangkat Chris Kanter sebagai Direktur Utama Perseroan.
RUPSLB judged menyetujui pengangkatan Eyas Naif Assaf in Arief Musta'in sebagai Direktur Perseroan. Selain itu RUPSLB leadingima pengakhiran masa jabatan Joy Wahjudi, sebagai Direktur Utama Perseroan serving Caba Pinter dan Herfini Haryono, sebagai Direktur Perseroan.
Chris Kanter sebelai menjabat sebagai Komisaris Indosat Ooredoo sejak tahun 2010 hingga 2018.
Selain itu, Chris merupakan pengusaha Indonesia dan pemimpin di komunitas bisnis, yang berada di lini depan agenda reformasi ekonomi nasional di Indonesia.
The berbagai memiliki pengalaman di industri telekomunikasi, pemerintahan dan dunia bisnis serves organisasi, diantaranya Kadin.
Pengalaman ekstensif yang dimiliki Chris Kanter dari berbagai forum nasional serves internasional diharapkan akan mendukung Chris dalam memimpin pelaksanaan strategy perusahaan yang telah disiapkan oleh manajemen untuk memasuki era baru Indosat Ooredoo menjadi perusahaan telekomunikasi Indonesia yang terdepan.
Pada rapat ini Perseroan judged mengangkat Hilal Suleiman Malawi, Andrew Tor Oddvar Kvalseth dan Ahmad Abdulaziz In A Al-Neama, sebagai Komisaris Perseroan serves as a leader pengakhiran masa jabatan Ajay Bahri, Damian Philip Chappell, dan Chris Kanter, sebagai Komisaris Perseroan.
Dengan demikian susunan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan setelah ditetapkan oleh rapat adalah sebagai berikut:
1. Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed, Komisaris Utama
2. Hans Anthony Kuropatwa, Komisaris
3. Hilal Suleiman Malawi, Komisaris
4. Heru Pambudi, Komisaris
[ad_2]
Source link