[ad_1]
Jakarta – Bonceng, aplikasi transportasi online resmi diperkenalkan mulai hari ini. Aplikasi lokal ini, mengklaim siap meramaikan pencarian sarana transportasi melalui smartphone.
Founder dan CEO Bonceng, Faiz Noufal, mengatakan, yang menjadi pembeda aplikasi ini dengan platform transportasi online lain adalah keistimewaan bagi para driver.
“Bonceng membebaskan segala potongan ataupun beban biaya transaksi kepada driver. Pengemudi cukup memenuhi persyaratan untuk bisa online agar dapat menerima order. Setiap transaksi yang terjadi, 100 persen menjadi milik driver,” kata Nouval, dalam keterangan pers yang diterima Beritasatu.com, Sabtu (10/11).
Noufal mengatakan, Bonceng juga memiliki tarif berbeda dengan aplikasi lain. Dimana, tarif yang dikenakan bukan lagi per kilometer perjalanan, melainkan harga cluster berdasar radius jarak perjalanan yang dikelompokkan dalam beberapa harga yang bulat. Mulai dari Rp 5.000, Rp 10.000, Rp 15.000, Rp 20.000 dan seterusnya.
“Kami tidak mau terjebak dalam permainan harga pendahulu, demi lebih memudahkan kelancaran bertransaksi,” jelasnya.
Selain itu, pembeda lainnya adalah konsumen dapat memesan layanan penjemputan sesuai dengan waktu yang diinginkan hingga tujuh hari ke depan.
“Konsumen bisa memesan lebih awal sesuai jam yang diinginkan. Contohnya, bila konsumen hendak pergi ke sebuah tujuan pada pukul 10.00 WIB, konsumen bisa memesan beberapa jam sebelumnya. Sehingga saat waktunya berangkat, konsumen tidak perlu sibuk memesan dan menunggu jemputan dalam waktu yang cukup lama,” jelasnya.
Untuk meningkatkan pelayanan dan keamanan bagi konsumen, Bonceng juga memiliki panic button dengan ikon lonceng pada saat perjalanan. Bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, konsumen tinggal menekan tombol tersebut dan langsung akan terkoneksi dengan kantor polisi, layanan ambulans, hingga kontak kerabat terdekat.
Faiz menambahkan, pihaknya mulai merekrut driver pada tanggal 28 Oktober bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Sejak membuka pendaftaran calon pengemudi, Bonceng sudah memiliki lebih dari 2.000 pengemudi, baik kendaraan roda dua maupun roda empat yang siap melayani warga Jakarta.
“Kepada para user, mulai hari ini Bonceng sudah bisa digunakan untuk mengiringi aktivitas keseharian. Silahkan download dan instal di smartphone,” pungkasnya.
Sumber: BeritaSatu.com
[ad_2]
Source link
