[ad_1]
PortalMadura.Com – Semua orang mengidamkan bentuk tubuh yang ideal. Tidak terlalu kurus maupun tidak terlalu gemuk. Dengan memiliki bentuk badan ideal maka tingkat kepercayaan diri akan meningkat.
Bentuk tubuh yang ideal merupakan hal yang subjektif. Bentuk tubuh yang ideal menurut Anda bisa saja tidak sama dengan bentuk tubuh yang ideal menurut teman Anda, orang tua Anda, atau bahkan pacar Anda. Perlu diingat bahwa bentuk tubuh ideal tidak selalu sama dengan berat badan ideal.
Jika bentuk tubuh adalah pandangan yang subjektif, makan berat badan adalah hal yang objektif. Tidak kalah dengan standar bentuk tubuh, berat badan ideal pun menjadi standar kecantikan perempuan. Namun, berbeda dengan standar kecantikan dari bentuk tubuh seorang perempuan, berat badan tidak hanya berkaitan dengan penampilan namun juga kesehatan.
Pasalnya, jika berat tubuh seseorang berada di atas atau di bawah angka ideal, maka hal ini juga akan mepengaruhi kesehatannya. Tubuh dengan berat badan yang kurang, biasanya mudah terkena penyakit. Sementara itu, berat badan berlebih juga rentan penyakit seperti obesitas, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan lain sebagainya. Untuk itu, memiliki berat badan ideal itu penting bagi setiap perempuan.
Berat badan ideal tidak lepas dari tinggi badan seseorang. Jadi, angka berat tubuh yang besar belum tentu dinilai terlalu gemuk. Lalu, bagaimana cara menghitung berat badan ideal? Yaitu dengan menggunakan kalkulator BMI.
BMI atau Body Mbad Index merupakan salah satu perhitungan kalkulasi berdasarkan tinggi dan berat badan untuk mengetahui berat badanmu sudah ideal atau belum.
Cara menghitungnya sangat mudah. Berat tubuh ideal = Berat badan (kg) : (Tinggi badan) (m). Jika angka yang dihasilkan berada di antara 18,5-25, BMI-mu termasuk normal. Namun, cara ini tidak bisa dipraktikkan pada para atlet atau pun yang berolahraga mengangkat beban dan membentuk otot.(fimela.com/Nurul)
[ad_2]
Source link