Meet PHK Karyawan Badan PBB of Palestina Diprotes



[ad_1]

AS menangguhkan bantuan untuk UNRWA.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY – Puluhan warga Palestina dan karyawan dari Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) berdemonstrasi di luar markas UNRWA from Gaza pada Kamis (12 / 7). Mereka memrotes met pengurangan karyawan UNRWA

Dilansir Anadolu, Kamis (12/7), UNRWA didirikan pada 1949. Badan tersebut menyediakan layanan penting bagi para pengungsi Palestina di Jalur Gaza yang diblokade dan Tepi Barat yang diduduki . Mereka judged menyediakan bantuan untuk pengungsi Palestina di Yordania, Lebanon, dan Suriah.

"Kami memprotes hari ini untuk mengirim pesan ke UNRWA bahwa metananya untuk mengurangi beberapa karyawan tidak dapat diterima," ujar Wakil kepala serikat pekerja UNRWA, Amal Batch.

the mengatakan r encana pengurangan karyawan UNRWA tidak akan menyelesaikan krisis keuangan yang sedang terjadi. Menurut Batch, Komisaris Jenderal UNRWA Pierre Krahenbuhl sebelumnya berjanji untuk mempertahankan karyawan dan layanan yang diberikannya kepada para pengungsi Palestina.

Dia mendesak Krahenbuhl untuk menepati janjinya dan tidak melakukan pemecatan terhadap anggota staf UNRWA. Hal itu terutama mereka yang terlibat dengan bantuan penting program

Dalam pernyataan sebelumnya, serikat pekerja menegaskan bahwa UNRWA telah membatalkan salah satu program daruratnya bulan lalu. Hal itu mengancam bantuan pangan yang diberikan kepada sekitar 1.3 juta pengungsi di Gaza. Serikat pekerja juga mengatakan UNRWA telah mengakhiri kontrak sementara belasan para insinyurnya dalam empat bulan terakhir.

Awal tahun ini, AS menangguhkan bantuan untuk UNRWA ssbanyak 65 juta dolar AS. Hal itu dilakukan setelah pimpinan Palestina yang berbasis di Ramallah menolak peran AS dalam prose perdamaian Palestina-Israel. Langkah oleh Ramallah datang sebagai balasan atas keputusan Presiden AS Donald Trump Desember lalu yang secara sepihak mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

[ad_2]
Source link