[ad_1]
Jakarta, CNN Indonesia – Lembaga Antariksa Amerika Serikat (NASA) baru saja mencuitkan foto gunung yang berbentuk simetris di Antartika. Foto tersebut seolah-olah memperlihatkan bongkahan es dibentuk secara sengaja oleh seseorang menggunakan alat.
Padahal faktanya, gunung es simetris tersebut baru terpisahd ari larsen C Shelf. Tampilannya yang di luar nalar lantara berbentuk datar (tabular) berbeda dengan gunung es pada umumnya yang biasanya tidak berbentuk datar.
Gunung es biasanya memiliki bentuk tidak beraturan, salah satunya seperti yang menabrak kapal Titanic. Para ilmuwn NASA menemukan gunung es ini berada di Antartika pada 16 Oktober sebagai bagian dari Opeasi IceBridge.
Operasi tersebut merupaka misi berkelanjutan untuk memantau daerah kutub dan melacak sistem global iklim di Bumi.
Gunung is tabulate muncul karena potongan besar es yang terpisah dari lapisan es. Dalam kasus ini, gunung es berbentuk persegi yang unik ini memisahkan diri dari lapisan es Larsen C.
[Gambas:Twitter]
Dari Dari Gizmodo, Larsen C merupakan lapisan es yang melahirkan gunung es raksasa A-68 pada Juli 2017 lalu. Berdasarkan tepi yang masih halus dan kondisinya yang masih alami, NASA memperkirakan gunung es persegi ini baru saja lahir.
Ilmuwan University Maryland Earth Kelly Brunt mengibaratkan peristiwa kelahiran gunung es dengan kuku panjang of ujung jari yang akhirnya patah di bagian ujung. Prints ini kerap sering menghasilkan tepi geometris dan patahan yang sempurna.
Gunung es yang ditemukan ini belum diukur, namun Brunt memperkirakan ukurannya sekitar 1.6 kilometer.
Sebaliknya, permukaan luas A-68 sekitar 58 kilometers. Brunt mengatakan bahwa bongkahan gunung es simetris ini hanya 10 persen dari mbada yang terlihat, sementara sisnya berada di bawah air. (Jnp / evn)
[ad_2]
Source link
