Pascagempa Sulteng, Vaksin Campak dan MR Berlanjut

INDOPOS.CO.ID – Pelaksanaan Imunisasi Measles Rubella (MR) yang sempat terhenti akibat terjadinya Gempa bumi, tsunami dan likuifaksi di sekolah-sekolah yang ada di Kota Palu dilanjutkan kembali.

Menurut Kepala Sekolah SD Negeri Palupi, Kartini Saleng, sebanyak 135 Peserta didik yang berada di SD Negeri Palupi mendapatkan imunisasi vaksin campak dan Measles Rubella (MR) yang sebelum bencana tersebut ada sekitar 100 peserta didik yang sudah di vaksin Measles Rubella tersebut.

“Sudah hampir 75 persen, sisa 122 orang yang belum di vaksin dari 357 siswa yang ada namun 235 di antaranya sudah di vaksin sebelum bencana,” ungkapnya Senin, (12/11).

Ia pun menjelaskan peserta didiknya yang belum divaksin tersebut berdasarkan laporan yang diterimanya melalui guru-guru bahwa peserta didik yang belum divaksin campak dan MR akibat belum hadir kesekolah.

“Jadi 122 peserta didik yang belum divaksin itu karena kebetulan tidak hadir mungkin masih ada yang berada diluar kota atau disekolah-sekolah titipan sehingga saat dilakukan imunisasi tersebut tidak sempat diimunisasi,” jelasnya.

Proses pelaksanaan imunisasi tersebut diwarnai isak tangis peserta didik yang hampir sebagian besar ketakutan dengn jarum suntik, namun demikian proses tersebut tetap berjalan dengan lancar sebab petugas yang melakukan imunisasi vaksin campak dan Measles Rubella tersebut mengetahui cara mengatasi peserta didik yang menangis. (Slm)

TOPIK BERITA TERKAIT:
#pascagempa-sulteng #vaksin-campak-dan-mr